TASIKMALAYA, (KP ONLINE).- Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya telah mencatat telah ada sembilan Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona. Namun dari sembilan orang ODP tersebut, dua di antaranya sudah selesai masa ODP.”
Jadi hingga kini, data yang ada di kami masih ada tujuh Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona,” ujar Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman usai memberi pengarahan pada kegiatan Kesiapsiagaan Covid 19 (virus corona) di Aula Gedung Balai kota Tasikmalaya, Senin, (9/3/2020).
Tujuh orang tersebut, kini kondisnya terus membaaik sehingga tidak satupun yang naik statusnya jadi Pasien Dalam Pengawasan (PDP). “Jadi Alhamdulillah, ini berkat kesigapan kita bersama khususnya Dinkes dan rumah sakit dalam penanganan Covid-19,” katanya.
Budi juga meminta agar informasi terkait virus corona disampaikan secara benar kepada masyarakat guna menghindari kegaduhan dan panic buying yang akan merugikan masyarakat itu sendiri. Makanya hari ini para direktur rumah sakit, kepala dinas, kepala puskesmas, para camat, PHRI dikumpulkan agar mendengarkan penjelasan langsung dari Dinkes Provinsi Jawa Barat, tim Labkesda, dan tim dokter RSHS Bandung.
“Mereka para narasumber adalah orang yang memahami soal virus corona.Harapan kami, mereka yang hadir setelah mendapatkan pemahaman, bisa mengedukasi ke- jajarannya dan masyarakat agar tak panik menghadapi virus corona,”ujar Budi.
Apalagi, tambah Budi, pemerintah pusat sudah mengetahui bahwa virus ini ada obatnya sehingga dari ribuan yang terpapar lebih dari 97 persen bisa disembuhkan. Yang terpenting kata Budi adalah, melakukan antisipasi awal dengan menjaga pola hidup sehat dan kebersihan lingkungan,” katanya. (Asep MS)***