Selasa, 26 Januari 2021
  • Pikiran Rakyat
  • Kabar Banten
  • Kabar Cirebon
  • PRFM
  • Galamedia
  • Granesia
HU Kabar Priangan
Berlangganan Koran Digital
No Result
View All Result
No Result
View All Result
HU Kabar Priangan
No Result
View All Result
Home Headline

Ratusan Pelanggar Protokol Kesehatan Terjaring Operasi Yustisi

Kabar Priangan by Kabar Priangan
15 September, 2020 13:11
in Headline, Tasikmalaya
0
Ratusan Pelanggar Protokol Kesehatan Terjaring Operasi Yustisi
25
SHARES
281
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

TASIKMALAYA, (KP ONLINE ).- Ratusan pengendara motor maupun warga terjaring operasi Yustisi Pelanggar Protokol Kesehatan, di Perempatan Muktamar Cipasung, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya Selasa (15/9/2020).

Saat petugas melakukan pemberhentian kendaraan beberapa orang di antaranya nekad melarikan diri. Sehingga petugas cukup kewalahan.

Tim juga menurunkan paksa sejumlah penumpang angkutan umum, pasalnya mereka kedapatan naik kendaraan tersebut tanpa jaga jarak hingga tidak mengenakan masker.

Lain halnya dengan salah satu kendaraan jenis sedan warna putih yang didalamnya nampak aparatur sipil negara tengah mengendarai mobil tersebut. Terlihat sang pengendara tidak mengenakan masker. Namun saat dicegat petugas, bukanya berhenti, ASN ini justru tancap gas.

Beragam peristiwa pada operasi hari pertama tersebut terjadi. Bahkan petugas harus melakukan pengejaran dan pengepungan terhadap seorang pelanggar yang sengaja keluar rumah tanpa masker.

Ironisnya, pria paruh baya ini dengan lantang mengaku tidak takut Covid 19. Sehingga petugas harus menegur dengan keras. Sebab seolah dia tahan terhadap penyakit dan mengetahui bentuk virus yang saat ini tengah mewabah.

Orang tersebut berkoar tahan terhadap penyakit flu, bahkan pria yang mengenakai pakaian hijau ini berdalih kampung halamanya bebas kasus covid 19.

“Saya tidak takut sama wabah Covid. Saya kebal dengan serangan flu dan di kampung saya tidak ada wabah corona,” ujar salah satu pelanggar protokol kesehatan, Uum saat ditegur oleh petugas Tim Gugis Tugas, dilokasi operasi.

Sementara pelanggar lainnya yang menumpang didalam angkutan umum menolak diberikan sanksi. Para pelanggar memilih hukuman lainnya salah satunya rela push up di hadapan petugas.

Salah seorang pengendara, Arif (24) mengaku memilih disanksi push up daripada harus ditilang oleh Polisi. Dirinya mengaku tidak memakai masker karena males saja. Dirinya mengaku kurang setuju adanya pemberlakuan protokol kesehatan dan wabah corona.

Operasi gabungan dari satuan Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Tasikmalaya ini akan menggelar operasi yustisi hingga dua pekan kedepan. Sasaranya pelanggar protokol kesehatan mulai tidak mengenakan masker hingga abaikan jaga jarak.

Dihari pertama gelaran operasi, petugas mencatat lebih dari seratus pelanggar tanpa masker terpaksa ditilang sicaplang, sebuah aplikasi pencatatan pelanggar. Selain data pribadi, foto pelanggar juga diupload dalam aplikasi yang bisa diakses secara online.

“Pelanggar tidak bisa berbohong jika kembali terjaring oprasi yustisi dan akan mendapat sanksi berat,” kata Kasat Pol PP Kabupaten Tasikmalaya, Iwan Ridwan.

Dikatakannya, pelanggar yang tercatat sicaplang sekitar 100 orang. Mereka jika terjaring kembalu tidak bisa berbohong karena didata dan ada di aplikasi.

“Ini penerapan sanksi pertama yah di Kabupaten Tasikmalaya. Jika besok ada pelanggar yang sama terjaring akan dikenakan sanksi yang berat,” katanya.

Kapolres Tasikmalaya AKBP Hendria Lesamana menyebutkan, kesadaran warga dalam menerapkan protokol kesehatan dikehidupan sehari-hari di Kabupaten Tasikmalaya masih minim. Petugas menghimbau masyarakat agar selalu mengenakan masker diluar rumah.

Hal ini guna memutus mata rantai sebaran covid 19. Sementara, kata Hendria, operasi yustisi digelar satuan tugas covid 19 selama dua pekan kedepan.

“Kami menghimbau masyarakat agar protokol kesehatan dilakukan dengan kesadaran bukan karena kami bertindak beroperasi,” ujar Hendria.

Sementara kasus terkonfirmasi positif covid 19 di Kabupaten Tasikmalaya terus naik. Berdasarkan data satuan Gugus Tugas covid 19, angka positif mencapai 50 orang. Kasus terbaru menimpa siswa sekolah dasar bersama ibu kandungnya yang saat ini tengah dirawat di RS SMC. (Erwin RW)***

Previous Post

Masih Banyak Masyarakat Banjar Abai Protokol Covid-19

Next Post

Diduga Mencopet Saat Acara UAS di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Warga Cirebon Nyaris Dihajar Massa

Next Post
Diduga Mencopet Saat Acara UAS di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Warga Cirebon Nyaris Dihajar Massa

Diduga Mencopet Saat Acara UAS di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Warga Cirebon Nyaris Dihajar Massa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Dunia Pendidikan

Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Dunia Pendidikan

23 Mei 2020
Siswa Pangandaran Ikut “Perangi” Covid-19

Siswa Pangandaran Ikut “Perangi” Covid-19

9 April 2020
Coretan Siswa Asal Pangandaran Saat Rindu Masa Sekolah di Tengah Pandemi Covid-19

Coretan Siswa Asal Pangandaran Saat Rindu Masa Sekolah di Tengah Pandemi Covid-19

3 Juni 2020
Petani Ciamis Panen Porang Perdana dengan Omzet Tembus Rp 1 Miliar

Petani Ciamis Panen Porang Perdana dengan Omzet Tembus Rp 1 Miliar

26 Juli 2020
Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

19 Januari 2021
Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

19 Januari 2021
Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

19 Januari 2021
Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

19 Januari 2021

BERITA TERBARU

Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

19 Januari 2021
Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

19 Januari 2021
Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

19 Januari 2021
Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

19 Januari 2021
HU Kabar Priangan

Terbaik dan Berpengaruh

Follow Us



website statistics

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© Copyright 2010 - 2019 PT. Berkah Pikiran Rakyat. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • HOME
  • KABAR PRIANGAN
    • BANDUNG
    • BANJAR
    • CIAMIS
    • GARUT
    • PANGANDARAN
    • SUMEDANG
    • TASIKMALAYA
  • PENDIDIKAN
  • PARIWISATA
  • EKONOMI & BISNIS
  • OLAH RAGA
  • KIPRAH

© Copyright 2010 - 2019 PT. Berkah Pikiran Rakyat. All rights reserved.

error: Sytem Error !!!