SUMEDANG,(KP ONLINE).- Pelaksanaan kegiatan belajar di rumah di Kabupaten Sumedang kemungkinan akan terus berlanjut. Hal itu dilakukan karena daerah yang boleh melakukan pembelajaran di sekolah adalah yang wilayahnya dikategorikan zona hijau.
“Hanya Kabupaten/Kota yang di zona hijau yang dapat melakukan pembelajaran seperti biasa, sedangkan Sumedang berada di Zona Kuning, maka tahun ajaran baru yang jatuh tanggal 13 Juli kemungkinan besar akan tetap belajar dirumah, ” ujar Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Agus Wahidin, Senin (22/6/2020)
Agus mengatakan proses pembelajaran ditengah pandemi tentunya mengalami beberapa kendala. Namun untuk tetap mengoptimalkan pendidikan dalam proses belajar mengajar Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang akan menetapkan 6 stategi untuk tahun ajaran baru 2021/2022.
“Untuk menyiasati efektivitas pola belajar bagi siswa nanti, kami siapkan strategi pembelajaran antara lain proses belajar daring (dalam jaringan), luring, modul, home visit, project dan via medsos grup,” tutur Agus.
Dari pola atau strategi itu diharapkan proses belajar bisa diikuti dengan cermat serta efektif dan yang lebih penting tidak memerlukan biaya yang banyak.
“Prinsipnya pola belajar di rumah bisa berjalan dengan ketentuan ketentuan yang tidak memaksa kemampuan ekonomi,” ucapnya.
Kemudian Agus menyampaikan, pembelajaran via video daring hanya boleh dilakukan 2 kali dalam sebulan. Kemudian luring merupakan pembelajaran melalui media elektronik yang merupakan kerja sama antara dinas dan media. Selain itu project adalah kegiatan tugas praktek sederhana, dan home visit adalah kunjungan guru ke setiap rumah siswa-siswinya untuk belajar dalam kelompok kecil. (Nanang Sutisna)***