KABAR PRIANGAN – Hujan yang disertai petir mengakibatkan empat rumah di Kecamatan Cikalang, Kota Tasikmalaya mengalami kerusakan tersambar petir, Minggu (13/12/2020).
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. Namun, atas kejadian itu tiga rumah warga mengalami kerusakan pada kWh listrik dan barang elektronik.
Ketua RW 15, Nana Rusmana membenarkan kejadian Sambaran petir tersebut. Menurutnya, di wilayahnya ada tiga rumah yang mengalami kerusakan akibat tersambar petir. Bahkan, petir juga merusak satu rumah bagian atapnya dan tembok dinding jebol.
“Kejadiannya sekitar pukul 14, saat itu hujan deras dengan diiringi sambaran petir. Awalnya, petir menyambar antena tivi,” ucapnya.
Menurutnya, namun rupanya, petir juga merusak kWh listrik milik tiga warga. Kejadian sambaran petir ini memang bukan pertama kali, karena sebelumnya juga sambaran petir terjadi dan merusak rumah warga.
“Kejadiannya bukan pertama kali, karena sebelumnya juga pernah terjadi. Lokasi ini memang rawan Sambaran petir,” kata Nana.
Dikatakan dia, pasca sambaran petir tersebut, aliran listrik di lingkungan mengalami pemadaman. Namun setelah dilaporkan ke PLN, tidak lama petugas dari PLN datang dan memperbaikinya. Kini listrik sudah kembali menyala, hanya saja tiga rumah yang kWh listriknya tersambar belum diperbaiki. Meski demikian, penghuninya tidak dilakukan evakuasi dan tetap menempati rumahnya meski dengan kondisi gelap gulita, ungkapnya.
Sementara itu berdasarkan informasi dari warga sekitar, pada saat itu turun hujan yang disertai sambaran petir. Kala itu petir sambaran menggelegar hingga menyebabkan listrik padam.
Kejadian itu bukan hanya membuat warga kaget, namun ketakutan juga. Karena setelah ledakan itu, membuat tiga kWh listrik di tiga rumah mengeluarkan kepulan asap. Bahkan, satu rumah atapnya rusak dan dinding temboknya jebol. (Ema Rohima)***