KABAR PRIANGAN – Pemkab Garut dengan tegas melarang adanya pelaksanaan pesta menyambut tahun baru yang dilaksanakan pihak manapun. Hal ini guna mencegah terjadinya
penyebaran Covid-19, apalagi Garut saat ini berstatus zona merah.
Adanya larangan pelaksanan pesta malam tahun baru di Garut diungkapkan Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman.
Ketegasan Pemekab Garut ini harus
dilakukan mengingat kasus Covid-19 di Garut yang sangat tinggi dalam beberapa pekan terakhir.
“Untuk pesta tahun baru, kami tegaskan tidak boleh dilaksanakan. Kami tak akan mengizinkan adanya perayaan yang dilakukan pihak hotel tau pihak
manapun karena status Garut saat ini zona merah,” ujar Helmi, Rabu (16/12/2020).
Diungkapkan Helmi, pihaknya sangat memaklumi jika Garut merupakan tempat tujuan wisata dimana wisatawan dari berbagai daerah banyak berdatangan
apalagi pada masa libur natal dan tahun baru.
Selama menerapkan protokol kesehatan dengan benar, Pemkab Garut tak akan melarang adanya kegiatan wisata, perhotelan, dan restoran, kecuali pesta tahun baru.
Helmi menilai, jika pesta tahun baru tak dilarang, maka hal ini dikhawatirkan akan menjadi pemicu penyebaran Covuid-19. Jika hal ini terjadi, maka
Kabupaten Garut akan lebih lama menyandang status zona merah.
Untuk memastikan pada hari H tidak ada pihak yang menyelenggarakan pesta malam tahun baru, diungkapkan Helmi pihaknya bersama TNI-Polri serta pihak terkait lainnya akan melakukan pengawasan. Namun untuk lebih jelasnya, Helmi mengaku akan berkoordinasi dulu dengan Bupati.
Ia meminta semua pihak mentaati larangan penyelenggaraan pesta malam tahun baru ini karena semata-mata demi kepentingan dan keselamatan bersama.
Apalagi Gubernur Jabar juga telah mengintruksikan hal ini.
“Untuk lebih jauh teknisnya seperti apa, saya masih harus koordinasi dengan Pak Bupati serta unsur Forkopimda lainnya. Namun larangan itu sudah
pasti kami terapkan dan Pak Gubernur pun sudah mengintruksikan hal itu,” katanya.
Dikatakan Helmi, rencananya Bupati bersama unsur Forkopimda akan menggelar rapat pada Selasa pekan depan. Salah satu agenda pembahasan dalam rapat
yakni mengkonsolidasikan persiapan-persiapan menghadapi natal dan tahun baru.
Helmi mengimbau untuk masyarakat agar tetap menjaga dan melaksanakan protokol kesehatan, ditambah menjaga imunitas tubuh. Mengkonsumsi makanan yang bergizi terutama vitamin C, kemudian istirahat yang cukup dan juga olahraga, menurutnya bisa meminimalisir terpapar Covid-19.
“Dan jangan lupa untuk menjaga suasana kejiwaan agar tetap bahagia, senang, dan tidak stress. Kita hadapi ini sebagai sebuah ujian dan cobaan
dengan sabar dan mudah-mudahan dengan begitu, imunitas kita akan meningkat akan bertahan sehingga kita bisa bertahan dari wabah atau pandemi
Covid-19 ini,” ucap Helmi.(Aep Hendy S)***
