CIAMIS,(KP ONLINE).- Empat warga Linggapura, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, dilarikan ke RSUD Ciamis, Senin (9/3) malam. Mereka diduga mengalami keracunan setelah mengonsumi jamur. Perut terasa mual, kepala pusing dan muntah-muntah.
Direktur RSUD Ciamis dr Rizali Sopyan membenarkan pihaknya menangani pasien diduga keracunan. Gejala yang dialami warga dari Kecamatan Kawali itu umumnya pusing, muntah dan mual.
“Warga dari Kawali mengalami keracunan. Dugaan keracunan jamur. Jadi mereka menemukan jamur sembarangan di kebun, tidak tahu jenis jamurnya apa kemudian dimasak akhirnya keracunan,” ujar Rizali saat ditemui di ruang IGD RSUD Ciamis, Selasa (10/3).
Rizali menjelaskan dari empat pasien keracunan ini, 1 orang harus dirawat di ruang ICU, yakni atas nama Hamid (65) karena sempat terhenti nafas sejenak, namun kembali normal setelah dilakukan penanganan medis. Sedangkan 2 pasien Riki Maulana (15) dan Yaya (41) kini masih menjalani perawatan di ruang IGD RSUD Ciamis. Sedangkan 1 orang bernama Asep Ari (24) telah pulang.
“Umumnya kondisi para pasien yang keracunan saat ini mulai stabil, membaik. Seorang sudah diperbolehkan pulang, siang ini juga pak Yaya sudah boleh pulang,” jelasnya.
Salah seorang pasien keracunan, Riki Maulana (15), mengaku pada Senin sore (9/3/2020) ia makan nasi menggunakan sayur jamur. Sekitar 5-10 menit usai menyantap jamur itu, keringat mulai bercucuran dan penglihatan matanya kabur. Oleh orang tuanya, Riki langsung dibawa ke Puskesmas lalu dirujuk ke RSUD Ciamis.
Sementara itu, Siti Solehah, Ibu Riki, menambahkan jamur tersebut diperoleh dari tetangganya yang menemukan banyak jamur di kebun kemudian dimasak. “Yang makan kakak ipar saya (Hamid), dan anak saya (Riki), dua-duanya masuk rumah sakit karena mengalami keracunan,” ujarnya.(Yogi T Nugraha)***