CIAMIS,(KP-ONLINE).- Di ujung tahun ini ada hal yang menggembirakan bagi para pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) non-PNS. Pasalnya, mereka yang sudah terdaftar di pemerintah pusat akan mendapatkan bantuan subsidi upah bagi pendidik dan kependidikan berstatus bukan pegawai negeri sipil (non-PNS) melalui Bank penyalur, yaitu Bank Mandiri.
Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari Kemendikbud akan diberikan satu kali kepada pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) berstatus , meliputi dosen, tenaga perpustakaan, tenaga laboratorium, dan tenaga administrasi perguruan tinggi negeri maupun swasta sejumlah Rp 1, 8 juta.
Kepala cabang Bank Mandiri Ciamis Erie Abimanyu Santoso, sebagai fasilitator penyalur uang tersebut mengatakan, saat ini para penerima manfaat sedang proses pembuatan buku rekening secara gratis.
“Datanya penerima manfaat sudah kami terima dari Kemendikbud, dan sekarang tahapannya untuk membuat rekening baru karena isi dalam rekening tersebut harus nol rupiah. Para penerima sedang kami bantu untuk dibikinkan rekeningnya secara gratis tanpa biaya sepeserpun,” ucapnya, Senin (07/12/2020).
Di Kabupaten Ciamis, yang terdata menerima bantuan subsidi upah dari Kemendikbud, tercatat sebanyak 527 orang penerima.
“Syarat yang pertama tentu Warga Negara Indonesia (WNI), berstatus bukan sebagai PNS, terdaftar dan berstatus aktif dalam PD Dikti per 30 Juni 2020, memiliki penghasilan di bawah Rp 5 juta perbulan, tidak menerima Bantuan Subsidi Upah/Gaji dari Kementerian Ketenagakerjaan sampai dengan tanggal 1 Oktober 2020, serta tidak menerima kartu prakerja sampai dengan tanggal 1 Oktober 2020,” jelas Erie.
Bantuan subsidi upah dari Kemendikbud tersebut, diterangkan Erie, berakhirnya hingga bulan Juni 2021, sehingga pengambilannya tergantung pada si penerima manfaat kapan akan diambilnya.
“Kami sebagai mitra kerja yang membantu pemerintah, tentu berharap dengan adanya bantuan tersebut, apalagi di masa pandemi Covid-19 ini tentunya berharap bisa bermanfaat bagi para penerima manfaat,” pungkasnya.
Salah satu penerima manfaat, yang juga salah satu tutor PAUD Srikandi dari Cigembor, Ciamis, Nining Ratningsih, mengaku sangat senang dengan perhatian pemerintah pusat kepada para tenaga honorer, bahkan ia meminta bantuan tersebut bisa disalurkan sebulan sekali.
“Alhamdulillah dapat bantuan, kalau bisa mah jangan hanya akibat Corona saja, apalagi kita mah PAUD-nya non formal, yang dapat gajinya tidak tiap bulan, jadi kalau bisa mah berkelanjutan,” harap Nining. (Agus Berrie)***
