SUMEDANG,(KP ONLINE).- Ruas jalan Sindang Taman-Sukamantri, di betulan Blok Panyeredan, Desa Cipanas, Kecamatan Tanjungkerta, Kabupaten Sumedang, tertutup longsor, Minggu (1/3/2020) sekira pukul 14.52 WIB.
Akibat kejadian tersebut, akses lalu lintas di Jalan Sukamantri itu pun sempat terganggu beberapa jam.
Untungnya, pemerintah desa setempat bersama Babinsa, Babinkamtibas, dan masyarakat cepat tanggap, sehingga bencana longsor sepanjang 7 meter dengan ketinggian 3 meter itu pun dapat segera ditanggulangi.
“Bencana longsor ini terjadi pada saat daerah kami sedang diguyur hujan. Longsornya tidak terlalu besar, hanya menutup drainase dan sebagian badan jalan saja,” kata Kepala Desa Cipanas Asep Lantifan.
Menurut Asep, bencana longsor tersebut awalnya diketahui oleh pengguna jalan yang kebetulan melewati jalur itu. Dari informasi tersebut, warga pun langsung melaporkan kejadian longsor itu kepada kepala wilayah/dusun setempat.
“Setelah menerima informasi tersebut, kami langsung berkoordinasi dengan intansi terkait, dan langsung mengajak masyarakat untuk bersama-sama membersihkan bongkahan longsor itu,” kata Asep.
Sehingga, lanjut Asep, hanya dalam waktu dua jam bongkahan longsor dan pohon-pohon kecil yang ikut terbawa longsor itu pun akhirnya dapat dibereskan.
Bahkan untuk memaksimalkan upaya penanggulangan bencana itu, pihak desa juga meminta bantuan mobil pemadam kebakaran untuk membersihkan tanah yang mengotori badan jalan. Supaya medan jalan yang curam itu, tidak licin oleh tanah bekas longsor.
“Alhamdulillah, sekarang bekas longsor di Panyeredan itu sudah berhasil kami bersihkan. Jadi akses lalu lintas di jalur ini sudah kembali lancar,” ujarnya. (Taufik Rochman)***