CIAMIS,(KP-ONLINE).–Dari berbagai pengalaman dan didukung oleh kemajuan teknologi, para muda-mudi dari Ciamis dan Tasikmalaya, berhasil menciptakan sebuah inovasi dalam bentuk aplikasi bagi para pencari kost-an atau rumah sewa khusus bagi para mahasiswa maupun masyarakat umum dari luar daerah yang bingung mencari tempat singgah sementara dengan budget yang bisa disesuaikan.
Melalui aplikasi indikos, Galuh Putra Perdana (Ciamis), Valta Morgana (Ciamis), Lutfi Fadli (Ciamis), Andri Arif (Ciamis), Zenzen Zenal Arifin (Tasik), Febrianti Tanjung (Tasikmalaya), Hani Hanifah (Tasikmalaya), Silva Rizkia R, Yufi Taufik (Bandung), membuat gebrakan di era modernisasi ini dalam membantu pencarian dan kebutuhan anak-anak mahasiswa.
“Aplikasi Indikost ini berawal dari teman kuliah yang dari luar daerah, banyak yang sekolah dimana kost-nya dimana, karena ketidaktahuan dan keterbatasan, sehingga kami berinisiatif untuk membantu mereka yang dari luar daerah mencari kost-an yang terdekat dan yang ada diwilayahnya masing-masing,” ungkap Valta didampingi Galuh, Minggu, (20/09/2020).
Aplikasi yang sudah tersedia di Playstore ini, dalam seminggu ini sudah di download sebanyak puluhan pengguna.
“Awalnya kami menyediakan konten atau layanan tersebut dari media sosial, namun lambat laun agar bisa mencapai lebih luas, maka dengan modal rereongan, kami mencoba membangun aplikasi dan kami daftarkan di PlayStore”, terangnya.
Dalam aplikai Indikost tersebut, hampir 2000 kamar di 27 Kota/Kabupaten se-Indonesia yang sudah disediakan, serta jasa layanan pindahan (pick-up) seputar Priangan Timur, juga kebutuhan kost-an (Indi Need).
“Aplikasinya masih dalam proses building, jadi belum terisi semua. Adapun kontennya ada Indikos, Indinews, Indineed, Indipulsa, Indipick, Indievent, Indilaundry, dan yang lainnya,” tuturnya.
Ketertarikan membuat aplikasi tersebut, dijelaskannya dibangun pada April 2018, dan sempat ada investor asing (Malaysia) yang meliriknya, namun karena tidak satu visi dan misi, hingga akhirnya ditinggalkan.
“Saat ini kami masih mencari investor yang mau bersama-sama membangun aplikasi Indikost ini dari nol dan satu visi. Karena terus terang kami membuat aplikasi ini, bukan mengejar profit semata, tetapi sekedar ingin membantu dan bermanfaat,” ucapnya.(Agus Berrie)***