TASIKMALAYA, (KP-ONLINE).- Menjelang HUT ke 74 Bhayangkara, Polsek Pagerageung, Polresta Tasikmalaya menggelar lomba baca puisi secara virtual.
Peserta mulai dari kategori setingkat SD, SMP, SMA, Mahasiswa dan Umum. Puluhan peserta pun ikut serta dalam lomba puisi se wilayah Priangan Timur tersebut.
Lomba baca puisi secara virtual tersebut dimulai sejak, Minggu (21/6/2020) lalu. Dan terakhir dilakukan Selasa (30/6/2020) sekaligus pengunuman.
Hadir dalam acara penyerahan tropi tersebut diantaranya Camat Pagerageung, Drs. Uwem Sulaeman, perwakilan Koramil Pagerageung, UPT Pendidikan, UPT Kesehatan dan tamu undangan lainnya.
Kapolsek Pagerageung, Kapolresta Tasikmalaya Kota, Iptu Nandang Rochman mengatakan dalam rangka HUT ke 74 Bhayangkara ini sengaja menggelar lomba baca puisi secara virtual. Lomba tersebut sudah dimulai sejak 21 Juni lalu.
Hal ini seiring dengan kondisi pandemi Covid 19, dimana aktivitas masyarakat terbatasi, bahkan sekolah pun diliburkan dan belajar lebih banyak di rumah. Agar kreativitas anak tidak terganggu, maka pihaknya menyelenggarakan lomba puisi meski dengan cara virtual.
“Lomba puisi ini yakni perserta mengirimkan video sedang membacakan puisi. Diharapkan kreativitas generasi muda sekarang untuk lebih berkreasi dan menciptakan manusia yang produktif,” ucapnya.
Menurutnya, para peserta mengirimkan video membaca puisi yang langsung diterima oleh tim juri. Ini sengaja dimasa pandemi Covid 19 ini, pihaknya tidak mengadakan kegiatan yang mengumpulkan massa. Adapun peserta pemenang atau terbaik yang dipilih hanya satu orang di setiap kategori.
“Kita hanya menunjuk dan mengundang satu orang peserta terbaik di setiap kategori. Ini agar tidak terjadi keramaian massa, karena kita mengutamakan protokol kesehatan,” tuturnya.
Dikatakan Nandang, lomba puisi ini dimulai sejak 21 Juni lalu, dan ternyata mendapat antusias cukup baik. Terlihat dari jumlah peserta yang cukup banyak bahkan yang ikut bukan hanya dari wilayah Kecamatan Pagerageung saja, namun banyak juga dari wilayah luar.
Ada lebih dari 70 peserta yang masuk, selanjutnya video yang masuk dinilai oleh tim juri. Penilainnya ada beberapa kriteria dari mulai temanya tentang Polri, gaya bicara, bahasa tubuh, kosa kata dan lainnya.
Adapun jurinya ada tiga orang yakni dirinya sendiri, ketua ranting Bhayangkari dan Camat. Masing-masing juri menilai dengan poin-poin tertentu, hingga ditentukan siapa yang layak juara.
“Tujuan dari lomba puisi virtual ini, memang sengaja untuk mendorong generasi muda agar lebih kreatif dan menciptakan kreativitas sehingga cita-cita kawula muda menjadikan satu tujuan di bidangnya terutama dibidang sastra,” kata Nandang.
Dijelaskan dia, lomba baca puisi ini memang salah satu rangkaian kegiatan HUT ke 74 Bhayangkara, namun dilakukan dengan cara virtual karena disesuaikan dengan situasi kondisi saat ini Covid 19. Tapi walau digelar secara virtual, mendapat antusias khususnya kalangan muda.
Puisi yang dikirimkan para peserta dengan tema “polisi” yang bertujuan untuk meningkatkan kedekatan antara Polri dengan masyarakat. Hal ini dalam rangka meningkatkan Kamtibmas kondusif masyarakat produktif.
Adapun pemenang lomba puisi virtual diantaranya :
1. Sindi Heriani untuk kategori SD sederajat
2. Naufal Fadilah untuk kategori SMP sederajat
3. Ade Diansyah untuk kategori SMA sederajat
4. Saskia Dwi Sandra untuk kategori Perguruan Tinggi
5. Dede Kuswan untuk kategori umum
6. Juara favorit I, Zilda Yani Musytari
7. Juara favorit II, Tasya Asyfa Balqis.
(Ema Rohima)***