CIAMIS, ( KP ONLINE).- Kondisi Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD) Nurul A’inun di Dusun Desa RT 3 RW 2, Desa Saguling Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis sangat memprihatinkan. Minimnya fasilitas membuat para pendidik ikut minim ide dalam pengembangan belajar mengajar.
Padahal, sejatinya usia prasekolah merupakan saat yang sangat penting bagi anak untuk belajar dan bermain.
Kepala PAUD, Hernara Ruhian mengatakan, kondisi PAUD Nurul A’inun cukup memprihatinkan. Di samping memilik fasilitas yang minim, PAUD ini juga pada bagian dinding masih dari bilik bambu, pada bagian atap sudah banyak yang bocor, tempat bermain hanya ditutupi terpal plastik, sehingga kalu turun hujan kegiatan belajar mengajar harus dihentikan.
“Kalau ada hujan apalagi disertai angin kencang, atap tempat bermain di PAUD selalu bocor. Seperti kejadian beberapa hari yang lalu, padahal anak – anak lagi belajar didalam,“ jelasnya.
Akibat kejadian itu membuat, para orang tua serta anak-anak menjadi was- was merasa ketakutan, dikhawatirkan ketika sedang berlangsung belajar bangunan ambruk.
“Anak-anak selalu merasa takut ketika sedang belajar terjadi turun hujan, apalagi disertai angin kencang, terpaksa para guru memulangkan anak-anak lebih awal karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan,“ keluhnya.
Hernara juga menambahkan, pihaknya sedang mengusulkan permohonan bantuan pada pihak pemerintah desa setempat, mudah-mudahan saja bisa secepatnya terrealisasi.
Sementara menurut kepala Desa Saguling, Otong, pihak pemerintah Desa Saguling akan mengangarkan untuk bentuan rehab PAUD Nurul A’inun tersebut melalui anggaran Alokasi Dana Desa ( ADD) tahun 2020.
“Kami akan mengusahakan untuk perbaikan bangunan PAUD tersebut, kalau bisa dari ADD tahun 2020 ini, tetapi kalaupun tidak teranggarkan pada tahun ini, kami akan mengusahakan dan akan diprioritaskan pada tahun depan,” katanya. ( Endang Setia Budi)***