Selasa, 26 Januari 2021
  • Pikiran Rakyat
  • Kabar Banten
  • Kabar Cirebon
  • PRFM
  • Galamedia
  • Granesia
HU Kabar Priangan
Berlangganan Koran Digital
No Result
View All Result
No Result
View All Result
HU Kabar Priangan
No Result
View All Result
Home priangan pangandaran

Ditemukan Saat Mengebur Bekas Jalur Kereta Api di Sumatera Uang Koin Jaman VOC Ditawar Rp 10 Juta

Kabar Priangan by Kabar Priangan
28 Oktober, 2019 14:22
in pangandaran
1
Ditemukan Saat Mengebur Bekas Jalur Kereta Api di Sumatera Uang Koin Jaman VOC Ditawar Rp 10 Juta

Warga Pemilik uang koin tua memperlihatkan kedua uang koin VOC yang berusia ratusan tahun,uang tersebut sudah pernah di tawar oleh orang Belanda Rp 10 Juta.*/MUSLIH JERRY

43
SHARES
479
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PANGANDARAN,(KP).- Benda kuno masih menjadi incaran sejumlah orang kolektor. Salah satu yang masih sering diburu adalah uang koin tinggalan jaman Belanda yang umurnya sudah mencapai ratusan tahun. Konon uang koin jaman Belanda itu harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah per kepingnya.

Di desa Wonoharjo Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran ada warga yang memiliki dua jenis uang koin berumur 267 tahun dan 233 tahun. Dua uang koin tersebut satu bertuliskan VOC tahun 1752 berwarna kuning tua. Satu lagi warna perak bertuliskan West FRI SIAE dibuat tahun 1786. Kedua uang koin tersebut masing-masing pernah ditawar oleh warga negara Belanda sebesar Rp 10 Juta.

Pemilik uang koin langka Suparno (50) warga Dusun/Desa Wonoharjo Kecamatan Pangandaran saat ditemui “KP”,Jum’at,(4/10/2019) mengatakan awal mulanya pada saat sedang bekerja di Sumatera pada tahun 80-an sedang mengebor bekas jalur kereta api sedalam 30 meter untuk membuat sumur bor. “Tiba-tiba mata bor mengenai benda keras,begitu diambil ada sebuah cepuk,” ungkapnya.

Menurutnya pada saat itu sangat kaget dan penasaran dengan isi didalam cepuk tersebut,begitu dibuka dalamnya terdapat dua koin jenis uang berwarna kuning tua dan putih perak bertuliskan VOC dan West FRI SIAE. “Saya mengira bahwa uang ini sejak jaman penjajah pada waktu,”tuturnya.

Suparno mengakui selain memiliki uang jaman VOC juga mengoleksi sekitar puluhan uang kertas Negara Indonesia jaman dulu cetakan tahun 1945 sampai tahun 1971,tetapi yang pernah ditawar orang Belanda beberapa hari lalu itu dua koin jaman VOC.

“Iya keduanya masing-masing ditawar Rp 10 juta tapi tidak dikasihkan karena cepuknya belum ketemu,lupa nyimpan,”katanya.

Dirinya menambahkan sangatlah aneh dan tidak masuk akal setelah uang koin tersebut akan ada yang membeli dirinya pada waktu malam bermimpi bertemu dengan orang Belanda berpakaian seperti penjajah jaman dulu. “Dalam mimpi dia berkata senang sekali bertemu dengan saya,tidak lama kemudian pamitan pergi,” tambahnya.(Muslih Jerry/KP)***

Previous Post

Kasus Dugaan Korupsi Pokir dan BOP DPRD Garut Kejari Evaluasi Langkah Penyelidikan

Next Post

Agar Kokoh dan Kuat Pesantren Harus Mulai Memikirkan Ekonomi

Next Post
Agar Kokoh dan Kuat Pesantren Harus Mulai Memikirkan Ekonomi

Agar Kokoh dan Kuat Pesantren Harus Mulai Memikirkan Ekonomi

Comments 1

  1. Azwar says:
    11 bulan ago

    Sy punya jg ada yg warna perak tahun 1718. Peningalan nenek. Asal sulawesi. Klo minat hub 082296867800. [email protected]_lppa_TOWIO

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Dunia Pendidikan

Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Dunia Pendidikan

23 Mei 2020
Siswa Pangandaran Ikut “Perangi” Covid-19

Siswa Pangandaran Ikut “Perangi” Covid-19

9 April 2020
Coretan Siswa Asal Pangandaran Saat Rindu Masa Sekolah di Tengah Pandemi Covid-19

Coretan Siswa Asal Pangandaran Saat Rindu Masa Sekolah di Tengah Pandemi Covid-19

3 Juni 2020
Dampak Pandemi Covid-19, Angka Pengangguran di Sumedang Meningkat 

Dampak Pandemi Covid-19, Angka Pengangguran di Sumedang Meningkat 

3 Juni 2020
Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

19 Januari 2021
Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

19 Januari 2021
Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

19 Januari 2021
Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

19 Januari 2021

BERITA TERBARU

Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala di Banjar Diperbolehkan Isolasi Mandiri, Tapi Ini Syaratnya

19 Januari 2021
Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

Gegara Korona, Pergerakan Masyarakat Banjar Diperketat dan Diawasi Polisi

19 Januari 2021
Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

Wabup Adang Bersidang di PN Ciamis Terkait Dugaan Politik Uang pada Pilkada Pangandaran Tempo Lalu

19 Januari 2021
Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

Tindak Lanjut Korban Meninggal Dunia Akibat Penyakit DBD, Petugas Kesehatan Lakukan Fogging

19 Januari 2021
HU Kabar Priangan

Terbaik dan Berpengaruh

Follow Us



website statistics

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© Copyright 2010 - 2019 PT. Berkah Pikiran Rakyat. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • HOME
  • KABAR PRIANGAN
    • BANDUNG
    • BANJAR
    • CIAMIS
    • GARUT
    • PANGANDARAN
    • SUMEDANG
    • TASIKMALAYA
  • PENDIDIKAN
  • PARIWISATA
  • EKONOMI & BISNIS
  • OLAH RAGA
  • KIPRAH

© Copyright 2010 - 2019 PT. Berkah Pikiran Rakyat. All rights reserved.

error: Sytem Error !!!