TASIKMALAYA, (KP-ONLINE).- KPAID Kabupaten Tasikmalaya mengunjungi lokasi longsor di Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (6/3/2020). Namun kedatangan KPAID dibarengi artis dangdut Cucu Cahyati yang dikenal dengan lagu “Mabuk dan Judi”.
Mereka datang untuk melakukan trauma healing (penyembuhan trauma) untuk anak-anak terdampak longsor, serta memastikan mereka tidak mengalami trauma psikologis akibat musibah yang dialami di daerahnya.
Selain Cucu Cahyati, KPAID juga membawa Mr. Andika Pesulap Edukasi untuk menghibur anak-anak.
“Kami sengaja membawa Cucu Cahyati dan Mr. Andika untuk menghibur dan memastikan psikologis anak. Ada 34 anak dampak longsor hingga hari ini tak bisa sekolah,” ucap Ketua KPAID Kabupaten Tasik, Ato Rinanto kepada wartawan.
Menurutnya, 34 anak terdampak longsor ini berdasarkan hasil investigasi pihaknya. Untuk itu KPAID beserta rombongan melakukan trauma healing atau pemulihan. Adapun dengan menggandeng Cucu Cahyati dan pesulap, tujuannya untuk menghibur agar anak-anak bisa melakukan traumanya.
Tentunya, besar harapan mereka (anak-anak) bisa melupakan dengan bencana longsor dan tetap semangat ketika kembali bersekolah.
Selain itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak sekolah dan pemerintahan desa agar terus memantau psikis anak setelah dilakukan trauma healing ini. (Ema Rohima)***