SUMEDANG,(KP-ONLINE).-Ruas jalan lingkungan di Dusun Canukur RT 04/01 Desa Sukaluyu, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang, dilaporkan putus terbawa longsor, Rabu (4/3/2020) kemarin.
Akibatnya, selain menganggu akses transportasi masyarakat menuju ke lahan pertanian, bencana longsor itu pun kini mengancam dua bangunan rumah penduduk yang berada di sekitar lokasi bencana, yakni rumah milik Ny. Nuryati Dano dan milik Sutarma.
Salah seorang tokoh masyarakat setempat, Dadang Koswara, menyebutkan, bencana longsor itu terjadi pada saat daerahnya sedang diguyur hujan.
“Sewaktu kejadian memang sedang hujan. Kemarin sore itu, tiba-tiba saja ada suara gemuruh keras. Pas dicek ternyata suara itu adalah suara longsor,” kata Dadang.
Menurut Dadang, jalan lingkungan yang putus terbawa longsor sepanjang 20 meter dengan ketinggian 10 meter ini, sebenarnya merupakan akses lalu lintas lingkungan, dan akses menuju lahan pertanian. Dengan putusnya jalan ini, secara otomatis akses lingkungan ini pun menjadi lumpuh.
“Sekarang, jalan lingkungan ini sudah tidak dapat dilalui karena putus total terbawa longsor. Bahkan, dua rumah di sekitar lokasi bencana ini pun sekarang jadi terancam longsor,” ujarnya.
Informasi soal bencana tersebut, dibenarkan Kepala Desa Sukaluyu Edi Sukardi. Menurut Edi, pihaknya sejauh ini sudah mengecek langsung ke lokasi, bahkan sudah melaporkannya ke Pemerintah Kecamatan Ganeas dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang.
“Dan untuk menindaklanjuti bencana ini, sekarang kami akan bermusyawarah dengan masyarakat. Tujuanya untuk merumuskan langkah apa saja yang akan dilakukan untuk penanggulangan bencana ini,” kata Edi, Kamis (5/3/2020) sore. (Taufik Rochman)***